Kekurangan tenaga kerja terampil di bidang logistik makanan: Robot kini juga bekerja di gudang pusat jaringan supermarket Kaufland
Diterbitkan pada: 18 September 2024 / Diperbarui dari: 18 September 2024 - Penulis: Konrad Wolfenstein
🤖🏭 Jaringan supermarket pertama di Jerman mengandalkan gudang robot: robot yang sepenuhnya otomatis digunakan
🤖🚚 Perubahan teknologi karena kekurangan pekerja terampil: jaringan supermarket bergantung pada robot dalam bidang logistik
Jaringan supermarket Jerman Kaufland telah mengambil langkah signifikan menuju masa depan dengan menjadi perusahaan pertama di Jerman yang memperkenalkan robot di salah satu gudang pusatnya. Seperti yang ditulis Bild , ini adalah gudang yang sepenuhnya otomatis dan canggih di Geisenfeld dekat Ingolstadt, yang telah beroperasi sejak akhir tahun 2023. Di sana, robot kini mengambil alih tugas-tugas yang sebelumnya dilakukan oleh manusia, terutama tugas-tugas yang sebelumnya dilakukan dengan forklift. Pengenalan robot ini tidak hanya menandai inovasi teknis tetapi juga pergeseran budaya di sektor logistik.
🌟 Otomatisasi di pergudangan
Berbagai teknologi digunakan di fasilitas baru Kaufland. Kendaraan tak berawak yang dikendalikan dari jarak jauh mengangkut barang-barang seperti jus, makanan kaleng, dan anggur melalui gudang. Sistem kendaraan berpemandu otomatis (AGV) tepat dan efisien, mengikuti rute terprogram untuk membawa produk dengan cepat dan aman ke lokasi penyimpanan yang diinginkan. Sistem ini mampu memindahkan ribuan produk. Pada tahap awal proyek terdapat sekitar 7.000 item yang berbeda, namun Kaufland telah menetapkan tujuan untuk meningkatkan jumlah ini menjadi 8.500.
Selain robot pengangkut, lengan gripper dan ban berjalan juga digunakan untuk memastikan produk disortir dan dikemas secara efisien. Teknologi ini memungkinkan seluruh proses gudang ditangani dengan lancar dan cepat. Otomatisasi tidak hanya mempercepat proses kerja, tetapi juga mengurangi tingkat kesalahan, karena mesin, tidak seperti manusia, kurang rentan terhadap kesalahan kelelahan atau konsentrasi.
👩💻 Pekerjaan baru, bukan PHK
Meskipun otomatisasi meningkat, Kaufland menekankan bahwa pengembangan ini tidak dimaksudkan untuk mengurangi lapangan kerja. Sebaliknya: penggunaan robot dimaksudkan untuk menciptakan lapangan kerja yang lebih menarik dan pada saat yang sama mengurangi kekurangan pekerja terampil. Fasilitas baru ini mempekerjakan sekitar 200 orang yang bekerja dalam berbagai shift. Namun, tugas Anda telah berubah secara signifikan karena otomatisasi. Meskipun dulu fokusnya adalah pada aktivitas yang berat secara fisik dan monoton, tugas-tugas saat ini lebih bervariasi dan menuntut.
Kini semakin banyak karyawan yang mengambil tugas memantau dan mengendalikan mesin, memelihara dan memperbaiki robot, serta mengoptimalkan proses logistik. Aktivitas ini memerlukan keterampilan dan pengetahuan teknis baru, yang berarti karyawan dapat memperoleh manfaat dari otomatisasi dalam jangka panjang. “Kami melihat otomatisasi sebagai peluang untuk memberikan tugas baru yang lebih menuntut kepada karyawan kami,” kata juru bicara Kaufland.
⚙️ Tantangan dan keterbatasan
Seperti halnya proyek percontohan lainnya, terdapat beberapa tantangan dan keterbatasan saat mengotomatisasi gudang pusat Kaufland. Salah satu kendala terbesarnya adalah tidak semua jenis barang cocok untuk penyimpanan dan pemrosesan yang sepenuhnya otomatis. Produk yang kemasannya halus, seperti produk segar, daging, atau barang beku, masih diproses di gudang tradisional. Manusia masih sangat diperlukan di sini, karena mesin belum memberikan perawatan dan fleksibilitas yang diperlukan saat menangani produk tersebut.
Selain itu, keseluruhan proyek saat ini dirancang sebagai proyek percontohan, yang berarti Kaufland secara sadar memperkirakan akan ada kemunduran dan sistem harus terus dioptimalkan. Teknologinya canggih, namun dalam praktiknya, masalah yang tidak terduga selalu dapat muncul - baik karena cacat teknis, beban kerja yang tidak terduga, atau kesalahan perangkat lunak. Namun, tantangan tersebut merupakan bagian dari setiap proses inovasi, dan Kaufland berupaya untuk meningkatkan sistem melalui pengujian dan penyesuaian yang berkelanjutan.
📈 Tren menuju otomatisasi di bidang ritel
Otomatisasi di bidang ritel bukanlah fenomena yang hanya terjadi di Kaufland atau Jerman. Jaringan ritel besar internasional juga semakin mengandalkan robot dan sistem otomatis untuk mengoptimalkan proses gudang mereka. Contoh nyata dari hal ini adalah Walmart di AS, yang semakin mengandalkan otomatisasi selama beberapa tahun untuk meningkatkan efisiensi di pusat logistiknya. Perkembangan ini menunjukkan tren yang jelas: ritel bergerak menuju otomatisasi untuk memenuhi permintaan e-commerce yang terus meningkat, yang membutuhkan logistik yang cepat dan bebas kesalahan.
Peningkatan efisiensi yang dicapai melalui penggunaan robot sangat besar. Robot dapat bekerja sepanjang waktu, tidak perlu istirahat dan tidak terlalu rentan terhadap kesalahan. Hal ini memungkinkan perusahaan menghemat biaya sekaligus meningkatkan kepuasan pelanggan karena produk dikirimkan lebih cepat dan lebih andal. Dalam jangka panjang, keunggulan kompetitif bagi perusahaan yang berinvestasi pada otomatisasi sejak dini akan menjadi signifikan.
📉 Dampak terhadap pasar tenaga kerja
Terlepas dari manfaat otomatisasi, masih ada pertanyaan mengenai bagaimana tren ini akan berdampak pada pasar tenaga kerja dalam jangka panjang. Ketakutan bahwa robot dapat menggantikan pekerja manusia dan menyebabkan hilangnya pekerjaan secara besar-besaran bukannya tidak berdasar. Namun, penelitian menunjukkan bahwa dampak otomatisasi harus dilihat dengan cara yang berbeda. Meskipun beberapa tugas sederhana dan berulang digantikan oleh mesin, pada saat yang sama, pekerjaan baru yang membutuhkan keterampilan lebih tinggi juga diciptakan.
Kaufland secara sadar mengambil jalur pelatihan ulang dan pelatihan lebih lanjut bagi karyawannya untuk mempermudah transisi ke dunia kerja otomatis. Strategi ini dapat menjadi model karena menunjukkan bahwa otomatisasi dan keamanan kerja tidak harus saling bertentangan. Sebaliknya, pengembangan teknis menawarkan peluang untuk memperbaiki kondisi kerja dan membuka prospek karir baru.
Aspek lain yang penting dalam konteks ini adalah meningkatnya digitalisasi dunia kerja. Kemampuan bekerja dengan sistem berbasis komputer dan mengoperasikan perangkat teknis akan menjadi semakin penting di masa depan. Perusahaan yang menawarkan karyawannya kesempatan untuk melanjutkan pelatihan di bidang ini akan mendapatkan keunggulan kompetitif jangka panjang. Pada saat yang sama, penting bagi karyawan untuk mengembangkan keterampilan digital mereka agar berhasil di dunia kerja yang otomatis.
🔮 Prospek masa depan
Pengenalan robot dan sistem otomatis di gudang Kaufland hanyalah awal dari perkembangan yang akan semakin penting di tahun-tahun mendatang. Para ahli berasumsi bahwa tingkat otomatisasi akan meningkat secara signifikan di banyak industri, khususnya di bidang ritel dan logistik. Kemajuan teknologi memungkinkan mesin untuk melakukan tugas-tugas yang semakin kompleks, sehingga menghasilkan rantai pasokan yang lebih efisien.
Kaufland telah mengambil langkah penting ke arah ini dengan proyek percontohannya di Geisenfeld. Namun, masih harus dilihat bagaimana otomatisasi akan terbukti dalam praktiknya dan tantangan apa yang masih perlu diatasi. Namun, satu hal yang pasti: otomatisasi akan mengubah dunia kerja secara permanen - tidak hanya di bidang ritel, tetapi di hampir semua industri. Siapa pun yang mengenali perkembangan ini sejak dini dan beradaptasi akan memperoleh manfaat darinya dalam jangka panjang.
🔍 Tantangan kekurangan tenaga terampil dan meningkatnya permintaan pelanggan
Otomatisasi di gudang Kaufland merupakan proyek inovatif yang menunjukkan bagaimana sektor ritel merespons tantangan kekurangan pekerja terampil dan meningkatnya permintaan pelanggan. Penggunaan robot dan teknologi modern tidak hanya meningkatkan efisiensi, namun juga menciptakan lapangan kerja baru yang menarik. Pada saat yang sama, otomatisasi merupakan proses yang harus terus dioptimalkan agar berhasil dalam jangka panjang. Kaufland mengandalkan kombinasi kemajuan teknologi dan kualifikasi karyawannya - sebuah pendekatan yang dapat menjadi model bagi seluruh industri.
📣 Topik serupa
- 🤖 Otomatisasi di gudang: Masa depan dimulai sekarang!
- 🚚 Efisiensi melalui teknologi: Robot digunakan
- 🏗️ Gudang canggih: robot mengambil alih
- 🤝 Pekerjaan baru melalui otomatisasi
- 📈 Peningkatan efisiensi di bidang ritel melalui robot
- 💡 Inovasi dalam pergudangan: Sistem otomatis
- 💼 Dunia kerja yang terus berubah: Robot menciptakan perspektif baru
- 🧩 Tantangan otomatisasi gudang
- 🔧 Kualifikasi karyawan di era robot
- 🌐 Tren internasional dalam otomatisasi gudang
#️⃣ Tagar: #otomatisasi #logistik #inovasi #dunia kerja #teknologi
Mitra Xpert dalam perencanaan dan konstruksi gudang
Kami siap membantu Anda - saran - perencanaan - implementasi - manajemen proyek
☑️ Kota & Pabrik Cerdas: Pakar industri untuk gedung dan aula 5G yang energik serta saran dan pemasangan tata surya
☑️ Xpert.Plus - konsultasi logistik dan optimalisasi logistik
☑️ Pakar industri, hadir dengan Xpert.Digital Industry Hub miliknya sendiri dengan lebih dari 2.500 artikel spesialis
Saya akan dengan senang hati menjadi penasihat pribadi Anda.
Anda dapat menghubungi saya dengan mengisi formulir kontak di bawah ini atau cukup hubungi saya di +49 89 89 674 804 (Munich) .
Saya menantikan proyek bersama kita.
Xpert.Digital - Konrad Wolfenstein
Xpert.Digital adalah pusat industri dengan fokus pada digitalisasi, teknik mesin, logistik/intralogistik, dan fotovoltaik.
Dengan solusi pengembangan bisnis 360°, kami mendukung perusahaan terkenal mulai dari bisnis baru hingga purna jual.
Kecerdasan pasar, pemasaran, otomasi pemasaran, pengembangan konten, PR, kampanye surat, media sosial yang dipersonalisasi, dan pemeliharaan prospek adalah bagian dari alat digital kami.
Anda dapat mengetahui lebih lanjut di: www.xpert.digital - www.xpert.solar - www.xpert.plus