Selama lima belas tahun ke depan, wilayah Timur Laut Inggris dapat mengalami penurunan Nilai Tambah Bruto (GVA) sebesar 10,5 persen jika Inggris memasuki situasi Brexit Tanpa Kesepakatan. Konfederasi Industri Inggris (CBI) memperkirakan ini akan terkena dampak paling parah, dengan West Midlands dan Yorkshire serta Humber berada di urutan kedua dengan “hampir 10 persen”. Untuk Irlandia Utara, yang sangat bergantung pada perdagangan dengan UE (74 persen dari seluruh ekspor), diperkirakan akan terjadi penurunan sebesar 9,1 persen. London diperkirakan menjadi negara yang paling sedikit terkena dampaknya, namun masih akan mengalami penurunan sebesar 6 persen, menurut analisis tersebut.
Selama lima belas tahun ke depan, wilayah Timur Laut Inggris dapat mengalami penurunan nilai tambah bruto (GVA) sebesar 10,5 persen jika Inggris berakhir dalam situasi Brexit tanpa kesepakatan. Menurut perkiraan , kawasan ini akan terkena dampak paling parah, dengan West Midlands dan Yorkshire serta Humber berada di urutan kedua dengan “hampir 10 persen”. Irlandia Utara, yang sangat bergantung pada perdagangan dengan UE (74 persen dari seluruh ekspor), diperkirakan mengalami penurunan sebesar 9,1 persen. London diperkirakan menjadi negara yang paling sedikit terkena dampaknya, namun masih akan mengalami penurunan sebesar 6 persen menurut analisis tersebut.